TYPE OF SUPERVISION OF LOCAL ENTREPRENEURS IN MANAGEMENT OF TEMPORARY STORAGE OF HAZARDOUS AND TOXIC WASTE (LB3) IN THE TANAH BUMBU DISTRICT ENVIRONMENTAL SERVICE

Authors

  • Ramli Radiyani Masters Program of Development Studies, Lambung Mangkurat University, Banjarmasin City, South Kalimantan
  • Budi Suryadi Masters Program of Development Studies, Lambung Mangkurat University, Banjarmasin City, South Kalimantan
  • Jamaluddin Jamaluddin Masters Program of Development Studies, Lambung Mangkurat University, Banjarmasin City, South Kalimantan

Keywords:

Project Supervision, Hazardous and Toxic Waste, Environmental Services.

Abstract

The Environmental Office of Tanah Bumbu Regency conducts direct supervision routinely once a year in Industrial Estates and all business actors producing B3 waste in Tanah Bumbu Regency. However, the lack of awareness of business actors in complying with environmental laws and regulations, especially in waste management itself, there are still cases of pollution that occur. The purpose of this study was to analyze the supervision of local entrepreneurs in the management of Temporary Storage Sites (TPS) for Hazardous and Toxic Waste (LB3) at the Environmental Office of Tanah Bumbu Regency. This type of research is descriptive qualitative research, namely data collected in the form of words, pictures, not numbers. The results show that during 2018-2019, the Kalimantan Regional PPLH, specifically for the Tanah Bumbu Regency area, 63 (sixty three) documents of application for permits for hazardous waste TPS and applications for permits consist of 32 (thirty two) applications for permits for hazardous waste TPS, 40 (forty) documents for application for liquid waste/SP and 6 (six) Land Application Permit/Lcpks documents. The composition of DLH employees based on gender consisted of 242 men or 73.55% and 87 women or 26.44%, as presented in table 2.1. While the composition of SKPD Employee Names is based on class level, namely group IV as many as 6 people or 1.83%, group III as many as 27 people or 8.20% and group II as many as 13 people or 3.95%, while for group I there is no DLH, and non civil servants as many as 283 people or 86.01%.

References

Anggraini, S., Ramdani, R., & Rizki, M. F. (2023). Implementasi Kebijakan Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2013 Tentang Pengelolaan Limbah Berbahaya dan Beracun (B3) Di Kabupaten Karawang. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(10), 583-594.

Ardhani, R. M. (2019). Pengelolaan Limbah Medis Padat Di Rumah Sakit Ibu Dan Anak Putri Surabaya Tahun 2019 (Doctoral dissertation, STIKES Yayasan RS Dr. Soetomo Surabaya).

Cahyandari, A. T. S., & Pradana, G. W. (2022). Peran Pemerintah Daerah Dalam Pelaksanaan Urusan Wajib Lingkungan Hidup (Studi Upaya Pengelolaan Limbah B3 Di Kabupaten Sidoarjo). Publika, 159-174.

Eddyono, F. (2021). Pengelolaan Destinasi Pariwisata. uwais inspirasi indonesia.

Effendi, R., Salsabila, H., & Malik, A. (2018). Pemahaman tentang lingkungan berkelanjutan. Modul, 18(2), 75-82.

Fitriyani, D. N. (2017). Analisis kebijakan pemerintah kabupaten tegal dalam mengatasi pencemaran limbah industri logam (studi kasus industri logam di Desa pesarean kecamatan adiwerna kabupaten tegal). Journal of Politic and Government Studies, 6(03), 51-60.

Ginting, O. A., Lubis, M. Y., & Affan, I. (2021). Analisis Kebijakan Kewajiban Vaksinasi COVID-19 Oleh Pemerintah Terhadap Setiap Warga Masyarakat Dalam Perspektif Hak Asasi Manusia dan Hak Konstitusional Warga Negara. Jurnal Ilmiah Metadata, 3(2), 508-524.

Hasan, M., & Azis, M. (2018). Pembangunan Ekonomi & Pemberdayaan Masyarakat: Strategi Pembangunan Manusia dalam Perspektif Ekonomi Lokal.

Hermawanto, A., & Anggraini, M. (2020). Globalisasi, Revolusi Digital dan Lokalitas: Dinamika Internasional dan Domestik di Era Borderless World.

Kurnia, N. A. (2017). Tinjauan Yuridis Pencemaran Limbah Industri Sungai Cipeusing Di Kecamatan Batujajar Oleh Pt. Ateja Tritunggal I Berdasarkan Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Doctoral dissertation, FAKULTAS HUKUM UNPAS).

Larasati, G. P. (2022). Penerapan Prinsip Pencemar Membayar Terhadap Pencemaran Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun (B3). Jurnal Pacta Sunt Servanda, 3(2), 183-193.

Malayadi, A. F. (2017). Karakteristik dan Sistem Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun Laboratorium Universitas Hasanuddin Kota Makassar. Hasanuddin, Makasar.

Manik, K. E. S. (2018). Pengelolaan lingkungan hidup. Kencana.

Pinontoan, O. R., Sumampouw, O. J., & Nelwan, J. E. (2019). Epidemiologi kesehatan lingkungan. Deepublish.

Putriani, D. (2022). Implementasi Pengawasan Pengolahan Limbah Cair Di Kabupaten Seluma Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus PTPN 7) (Doctoral dissertation, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu).

Rahman, A., Akhir, M., & Syaribulan, K. (2015). Gerakan sosial masyarakat peduli lingkungan. Jurnal Equilibrium Pendidikan Sosiologi, 3(2), 175-184.

Ridhuan, K. (2016). Pengolahan limbah cair tahu sebagai energi alternatif biogas yang ramah lingkungan. Turbo: Jurnal Program Studi Teknik Mesin, 1(1).

Safa’ah, E. (2012). Knowledge Manajemen System untuk Pengolahan Limbah BahanBeracun Berbahaya (B3). Jurnal Insan Unggul, 1(2), 1-26.

Santoso, E. B. (2016). Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Kompetensi Sumber Daya Manusia Terhadap Akuntabilitas Keuangan Daerah (Studi Empiris Pada Pemerintah Kabupaten Lampung Timur) The Influence Of Internal Governmental Control System, The Use Of Information Technology And Human Resources Competence To District Financial Accountability (Empirical Study At East Lampung District) (Doctoral dissertation, Universitas Lampung).

Siahaan, N. H. T. (2004). Hukum lingkungan dan ekologi pembangunan. Erlangga.

Siallagan, J. (2020). PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PERCEMARAN LINGKUNGAN AKIBAT LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN B3 RUMAH SAKIT (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 2097K/Pid. Sus-LH/2016). Jurnal Hukum Al-Hikmah: Media Komunikasi dan Informasi Hukum dan Masyarakat, 1(1), 139-157.

Simamora, S., & Salundik, S. W. (2006). Membuat Biogas; Pengganti Bahan Bakar Minyak & Gas dari Kotoran Ternak. AgroMedia.

Sompotan, D. D., & Sinaga, J. (2022). Pencegahan Pencemaran Lingkungan. SAINTEKES: Jurnal Sains, Teknologi Dan Kesehatan, 1(1), 6-13.

Sumitro, A. M. P. (2022). PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN DI RUMAH SAKIT (Doctoral dissertation, STIKES Yayasan RS Dr. Soetomo Surabaya.).

Tumbel, K. (2019). Penanganan Medis Pihak Rumah Sakit Kepada Pasien Yang Tidak Mampu Ditinjau Dari Pasal 531 Kuhp Dan Pasal 28a Uud Negara Republik Indonesia Tahun 1945. LEX ET SOCIETATIS, 7(8).

Wahid, A. Y., & SH, M. S. (2018). Pengantar Hukum Lingkungan Ed. 2. Kencana.

Downloads

Published

2023-09-26

How to Cite

Radiyani, R., Suryadi, B., & Jamaluddin, J. (2023). TYPE OF SUPERVISION OF LOCAL ENTREPRENEURS IN MANAGEMENT OF TEMPORARY STORAGE OF HAZARDOUS AND TOXIC WASTE (LB3) IN THE TANAH BUMBU DISTRICT ENVIRONMENTAL SERVICE. International Journal Political, Law, and Social Science, 4(3). Retrieved from https://ijpls.org/index.php/IJPLS/article/view/116

Issue

Section

Articles